Pages
Dec 30, 2015
Review : Njedir
Dec 29, 2015
Review : denu cokelat
Dec 19, 2015
Tentang prasangka.
Dec 2, 2015
Memanjakan anak.
Tidak akan saya bantah, karena saya memang cukup sering membelikan anak-anak buku dan mainan. Tapi apa itu memanjakan?
Nov 29, 2015
Tantangan
Saat saya posting tentang motivasi, salah satu motivasi Ziandra ketika ia menemukan tantangan tersendiri. Tapi tantangan ini bisa jadi pendang bermata dua. Kenapa?
Nov 27, 2015
Ikhlas
Tak mudah, memang.
Tetapi ketika akhirnya telah ikhlas, dan ada hikmah atau hal baik lain yang akhirnya kamu sadari atau dapatkan... rasa syukurmu mungkin bisa melebihi seandainya kamu mendapatkan apa yang kamu mau.
Ikhlas.
Nov 25, 2015
Motivasi
Nov 24, 2015
Sebuah pilihan.
Nov 17, 2015
Baper
Sekarang susah ya mau ngobrol enak tukar pikiran dengan teman lama yang baru ketemu, atau dengan teman tapi yang nggak deket-deket banget. Semua pada baper.
Nov 7, 2015
Si Kecil yang Nurut.
Apa yang misterius dan menyangkut duo krucils?
CaLisTung
Yup, saya pun dulu mengira begitu, malah dulu saya niatnya anak nggak usah pake sekolah yang namanya Paud. Masa' baru juga umur 2/3 tahun udah disuruh sekolah?
Oct 25, 2015
Ngaji
Oct 24, 2015
Niestu
Saya tahu tentang Niestu dari salah seorang teman di Malang, ketika kami sedang ngomongin tas KW yang harganya muahal dan ternyata tetap tak bisa menghindar dari mengelupasnya kulit ketika lama tidak digunakan. Teman saya bilang, mending sekalian beli yang asli aja, di Niestu. Produk lokal tapi nggak kalah sama yang bermerk.
Tergodalah saya dan berujung dengan mantengin Ig Niestu. Ada tas yang dipengen dan akhirnya coba menghubungi kontak yang ada di Ig Niestu. Pertama yang terpikir ketika tanya harga "aaaaak, harganya mahaaaal" wkwkwkwk dasarnya gak pernah beli tas kulit yeeee.
Begitu konsultasi sama suami, tanggepan suami adalah "murah kaleeee segitu kalo bahannya kulit asli". Jadinya mulai tanya tentang tas yang harga sesuai budget.
Aaaaaak, mba' Heni pemilik Niestu tuh baik banget. Pelayanannya okeeee banget. Bahkan sayanya yang plin plan dari pengen beli A ganti pengen B, eh B kebesaran dan melebihi budget saya ganti lagi ke A, setelah itu mikir bisa nggak kalo B dimodif dan disesuaikan budget saya. Ternyata bisaaaa banget.
Pokoknya super duper sabar deh mba' Heni.
Dan akhirnya disepakatilah tas yang saya inginkan. All cow leather, nggak pake di mix dengan bahan lain.
Oct 23, 2015
Kontrakan
Oct 8, 2015
Puzzle
Mereka berlomba bukan karena memang dari awal 'diadu', tetapi awalnya karena unsur tidak sengaja.
Oct 7, 2015
Princess
Maka jawaban saya adalah "Belle" dari film Beauty and the Beast.
Pict from here |
Oct 5, 2015
Masa Kecil Kurang Bahagia
Kalau di bilang masa kecil kurang bahagia, ya nggak juga sih. Karena masa kecil saya cukup bahagia, walau memang tak semua yang saya inginkan bisa saya miliki dengan mudah.
Saat SD dulu, sepertinya saya lebih kenal film doraemon daripada film disney princess. Sepertinya saya baru kenal dan bisa tenang mengikuti film saat akan memasuki smp. Sedang dalam bentuk buku saya lebih mengenal bobo, sedang semacam komik candy-candy saya juga baru mulai menikmati saat jelang smp. Dan saya cukup bahagia walau menikmatinya dengan cara menyewa atau meminjam punya teman, tanpa berpikir ingin mengkoleksi.
Keinginan untuk koleksi justru setelah saya bekerja.mulai dari koleksi komik yang dulu saya suka, sampai vcd disney princess.
Seorang teman nyeletuk, 'enak anakmu nanti, semua tersedia.'
Celatukan ini awalnya sempat buat saya mikir, iya ya... gimana kalau semua yang mereka pengen udah dengan mudah mereka dapet jadinya mereka berujung kurang usaha? Karena saya bersyukur dulu tidak dengan mudah memiliki apa yang saya miliki sekarang, karena dengan begitu saya ditempa untuk selalu berusaha jika ingin mendapatkan sesuatu.
Tapi suami saya sempat bilang, "yakin aja, nanti anak-anak akan menemukan tantangan tersendiri dalam memiliki suatu barang." Jadi ya...
Saya berharap kemudahan yang insyaAllah didapatkan anak-anak karena adanya koleksi saya tidak menyebabkan anak-anak menjadi anak yang manja dan malas berusaha. Dan syukuri saja jika nantinya anak-anak saya memiliki ketertarikan yang sama dengan apa yang sudah saya koleksi, dan mendapatkan kemudahan tersendiri.
Oct 3, 2015
The Girl Who Sees Smells
Cerita awalnya langsung diawali dengan kasus pembunuhan yang mengakibatkan satu orang anak kehilangan kedua orang tuanya dan ia menjadi satu-satunya saksi kejadian. Namun saat ia melarikan diri dari pembunuhnya, ia tertabrak mobil. Walau sempat koma, namun akhirnya dia selamat dan saat ia sadar ia mendapati keanehan dalam dirinya, dimanasalah satu warna matanya berubah. Perubahan warna mata tersebut ternyata berefek dia bisa melihat aroma dari benda-benda disekitarnya.
Saat kejadian pembunuhan kedua orang tua anak tersebut, pembunuh ya sempat mendatanginya ke rumah sakit tempatnya dirawat. Namun ternyata pembunuhnya melakukan kesalahan dengan membunuh anak lain yang memiliki kesamaan nama.
Waktu berlalu, ternyata kecelakan mobil yang dialami gadis tersebut membuatnya kehilangan ingatannya. Kemampuannyayang bisa melihat aroma dari benda-benda mempertemukannya dengan seorang petugas polisi, yang ternyata adalah kakak dari gadis yang dibunuh karena memiliki nama yang sama dengannya dulu.
Namun karena kehilangan ingatan, dan namanya diganti untuk melindunginya karena ia menjadi satu-satunya saksi pembunuhan, mereka tidak saling tahu bahwa dimasa lalu ada kejadian yang menghubungkan mereka. Hingga saat pembunuh itu beraksi kembali, yang memaksa mereka untuk mengungkap pembunuhan tersebut. Dan mau tak mau mengungkapkan hubungan mereka di masa lalu.
***
Menarik, salah satunya karena keunikan tokoh utama yang memiliki kemampuan melihat aroma. Selain itu ceritanya benar-benar tidak bisa ditebak. Mulai siapa sebenarnya pembunuhnya, hingga bagaimana mereka akan mengungkapkan pembunuhan tersebut. Yang menarik juga adalah bagaimana pembunuhnya begitu rapi dalam melakukan kejahatannya. Bagaimana ia begitu disiplin dalam melakukan kejahatannya.
Banyak hal menarik dari film ini, nggak bosen untuk ngikuti sampai akhir. Jadi suka dengan drama yang mengandung unsur-unsur fantasy di mana tokohnya memiliki kemampuan yang unik. Kamu ada rekomendasi?
Sep 22, 2015
Rindu
Lucu rasanya, terkadang saya sendiri kaget bahwa saya bisa menuliskan sebuah cerpen yang saya tau kisah dibalik cerpen tersebut.
Dan, saya rindu. Rindu bisa menuangkan sebuah cerita seperti dulu.
Sep 21, 2015
Social media kini bisa dikatakan lebih beragam. Saya ingat dulu saya awalnya mengenal Friendster (FS), kemudian blog, dan selanjutnya multiplay. Sekarang FS dan multiplay sepertinya sudah beralih fungsi, saya sepertinya tidak sempat "mengungsikan" postingan saya dari dua socmed itu.
Kemudian berkembang FB dilanjutkan twitter dan beberapa socmed lain. Saya masih bertahan di blog, FB, twitter dan Instagram.
Saat twitter booming dan disebut sebagai mini blog, sebenarnya saya kurang paham kenapa disebut mini blog... hehehe. Jadi saya tetap menulis blog dan tidak berpindah ke twitter. Di twitter bisa dibilang hanya sebagai tempat untuk ngobrol hehe.
Namun akhir-akhir ini saya lebih banyak posting di Instagram. Postingan di FBpun sepertinya sebagian besar juga dari instagram yang saya share ke FB. Sedang untuk blog, dari dulu saya lebih suka ngeblog dari laptop, namun saat ini akses saya untuk itu terbatas jadi untuk menyalurkan hasrat menulis saya menulis di instagram.
Namun tetap saja sepertinya lebih enak di blog, karena menulis di blog lebih mudah mencari tulisan lama daripada di instagram. :)
Cepat bosan.
Saya jadi ingat dengan percakapan saya dengan mami, dulu saat saya kuliah. Saat itu saya lagi rajin-rajinnya bangun pagi kemudian bersiap jogging. Hal yang sebelumnya jarang saya lakukan namun saat itu saya lakukan hampir seti hari. Suatu pagi saat saya sedang bersiap, mami yang sedang ngopi dekat saya bertanya, "mau lari apa mau ketemu cowok?" #jleb banget kan pertanyaan mami...hahaha, waktu itu saya diem aja, karena males ngadepin ledekan mami. Karena saya diem aja mami lanjut ngomong, "kamu jogging paling gak sampai sebulan dah bosen, Nge."
Dan, ya... Bener kata mami saat itu, gak sampe sebulan kegiatan jogging saya mandeg dengan suksesnya. Wkwkwkwkwk.
Bosenan ini masih berlangsung sampe sekarang. Seperti duluuuu awal nikah mah masak sehari bisa 3 kali, pagi siang sore dengan menu yang beda-beda. Sekarang, masak cukup sekali sehari, kecuali untuk ikan yang memang enak dimakan saat baru selesai goreng. Untuk masalah masak ini pun kadang suka males dan berujung beli makan diluar. Namun sejak ada anak walau bosen masak tetep wajib masak karena saya nggak mau anak-anak sering makan masakan beli yang kemungkinan masih mengandung msg.
Dan sekarang, saya lagi bosen baca dan review buku. Setelah tahun kemarin saya berhasil baca 60 buku leboh dalam setahun, tahun ini malah anjloooog. Apalagi reviewnya. Saya tetap baca tetapi nggak yang ngoyo harus baca berapa buku dalam sebulan atau setahun.
Kata temen, kalau bosen aja nggak terlalu masalah kali ya... Tapi bosenan saya ini beda, kalo udahbosen ya udah ditinggal gitu aja tanpa bisa dialihkan sejenak dengan melakukan hal yang lain kemudian kembali lagi. Bosenan saya ini bener-bener kepengaruh mood banget.
Tapi alhamdulillah, untuk sesuatu yang sifatnya wajib sepertinya 'penyakit' bosan inicukup tau diri. Wkwkwkwk.
Kalau kamu, apa yang kamu lakukan ketika mencapai titik jenuh untuk melakukan suatu hal?
Jul 2, 2015
Temen ngobrol...
Kalau ditanya, nggak bosen kamu di rumah mulu? Jalan-jalan paling nggak seminggu sekali?
Kalau dulu ketika awal-awal saya tinggal di Surabaya, pastinya boseeeen banget lah. Secara kalau di Malang mau kemana aja deket, jalan kaki cus nyampe di toko buku, jalan dikit lagi cus nyampe mall. Lah di Surabaya, naik angkot aja bisa sejam sendiri baru nyampe mall terdekat. Hahaha.
Lah kalo sekaranng?
Jawabannya tentu saja, tidak.
Ada duo bocah yang nemani saya. Alhamdullilah, Suami masih bisa ajakin jalan-jalan seminggu sekali...atau paling gak dua minggu sekali.
Yang lebih bikin nggak bosen adalah temen ngobrol saya. Siapa?
Duo krucil itulah jawabannya. ;)
Walau ya, saya juga punya teman yang sering ngobrol lewat dunia maya, tapi duo krucils ini yang selalu jadi temen ngobrol saya.
Dengan menjadikan mereka temen ngobrol, itu juga membuat saya banyak belajar untuk menyaring setiap cerita bahkan kata yang akan saya ucapkan.
Apa aja yang saya obrolin sama duo krucils?
Cerita-cerita dari buku yang saya bacakan. Film yang kita tonton. Jangan bayangin film aneh-aneh ya... kita mah ngobrolinnya film upin ipin wkwkwk. Bahkan kadang kita ngobrolin makanan. ;)
Dan ada satu kebiasaan baru teman ngobrol saya yang paling bontot, Zianka, yaitu ngajak ngobrol menjelang waktu tidur.
Kebiasaan itu sudah berlangsung beberapa waktu. Seneng sih, tapi tetep aja kudu tega nyetop kalo nggak malah yang ada gak jadi tidur. Wkwkwk.
Jangan bayangin obrolan yang berat-berat ya, namanya aja ngobrol ama anam batita.
Ini nih contoh obrolan sebelum tidur kita.
Adik Ka : Bu...
Saya : Ya adek?
AK : Mas bubu' *sambil lihat masnya yang sudah tidur duluan di sebelahnya*
S : Iya, adik juga bubu' ya.
AK : Ya...
*hening beberapa saat*
AK : Bu...
S : Ya adek?
AK : Ayah kerja? *saat ayah belum plg kerja*
S : Iya, ayah kerja.
AK : Cari uang?
S : Iya. *emaknya mulai ngantuk*
AK : Buat beli buku.
S : Iya, yuk sekarang kita buhu'.
AK : Oke...
*hening*
AK : Bu...
S : Ya, adek. Ayo bubu' ah...
AK : Ibu ndak bubu?
S : Ini mau bubu. Adek juga bubu' ya.
AK : Ibu antuk ya...?
S : Iya, ngantuk... bubu' yuk.
AK : Adik juga antuk.
*hening*
AK : Bu...
*pura2 tidur*
AK : Bu...
*nggak sampe 5menit, buka mata eh cepet bener dah tepar utuh adek Ka... wkwkwk
May 26, 2015
CaLisTung
Gimana dengan Ziandra dan Zianka?
May 12, 2015
Seseruan
Sejak hari kamis sebelumnya, saat bunda-bunda pengajar paud mengadakan rapat singkat untuk mengumumkan teknis pelaksanaan Ziandra sudah saya beri tahu kalau dia dan teman-teman mau jalan-jalan naik bus untuk outbond dan berenang.
Ziandra rupanya sudah nggak sabar menunggu hari Sabtu. Sejak pulang paud dia langsung tanya "Bu, besok naik bus?" dan pertanyaan itu diulang-ulang terus. :D
Akhirnya hari sabtu pagi, jam 5.45 setelah persiapan yang cukup ribet dipagi hari kami siap berangkat ke tempat berkumpul yang telah ditentukan.Pagi itu Ziandra sama sekali nggak rewel, mungkin karena dia sendiri pengen cepet-cepet ya. Sedang adiknya, yang terbiasa bangun kemudian lanjut leyeh-leyeh sebelum mandi sedikit rewel karena disuruh cepat-cepat. Tapi alhamdulillah semua lancaaar.
Alhamdulillah dalam pengaturan tempat duduk Ziandra di bus kami mendapat posisi depan sendiri, dekat sopir. Jadinya mereka lebih leluasa lihat jalan. Dan untungnya ada pembatas kaca antara pak sopir dengan penumpang, jadinya lebih nyaman.
Ziandra & Zianka senang sekali saat akhirnya naik bus dan perjalanan dimulai. Tidak ada yang mau tidur, dan alhamdulillah mereka anteng.
May 7, 2015
Serial Drama Korea
Ketika selesai membaca satu buku dengan cerita yang begitu menarik akhirnya akan terasa susah memilih buku lainnya untuk dibaca dengan ekpektasi buku selanjutnya paling tidak sama bagus. Karena jika tidak terkadang buat saya bisa merusak mood baca.
Beberapa waktu lalu saya menonton satu serial drama korea, Pinnochio. Awalnya ingin nonton The Heirs, yang sedang ditayangkan di TV tetapi saat lihat KDrama dengan Pinnochio saya ingat KDrama ini pernah di ulas di blog Anyin, dan kebetulan pemeran utama perempuannya juga sama, akhirnya saya memutuskan menonton Pinnochio terlebih dahulu.
Baru beberapa waktu lalu selesai menonton Pinnochio akhirnya saya mulai dengan The Heirs. Berharap ceritanya sebaik Pinnochio, tetapi ternyata harapan saya sedikit meleset. Bagus, tetapi menurut saya masih kalah bagus jika dibandingkan dengan Pinnochio.
Khas drama korea menurut saya, ada si kaya dan si miskin. Kemudian saling jatuh cinta dan salah satu yang menghalangi mereka adalah permasalahan kasta mereka yang berbeda.
Sedikit berharap sinetron di Indonesia bisa seperti serial drama korea. Paling tidak dalam hal tidak memanjang-manjangkan cerita. Lucunya terkadang sinetron Indonesia meniru serial drama korea namun bukan meniru tentang alur yang tidak dipanjang-panjangkan, namun secara terang-terangan meniru ceritanya plek ketiplek. Lucunya lagi ketika sudah meniru plek ceritanya masih juga dipanjang-panjangin.
Btw, teman-teman ada yang juga suka menonton serial drama korea? Ada rekomendasi?
May 5, 2015
Tempat yang nyaman
Rasa tidak nyaman karena mungkin saya hanya merasa jika di rumah orang lain maka saya tidak akan bebas melakukan apapun yang saya mau, hal-hal yang bebas saya lakukan jika saya berada di rumah.
Entah apakah itu menurun pada anak-anak atau tidak tetapi terkadang saya merasakan bahwa mereka tidak terlalu betah untuk berlama-lama di rumah orang lain.
Tetapi supaya mereka tidak mudah rewel saat diajak bepergian dan harus menginap beberapa waktu, maka saya berusaha menghadirkan kenyamanan untuk mereka. Salah satunya adalah membawakan beberapa maian atau perlengkapan yang membuat mereka nyaman.
Karena Ziandra suka dengan mobil dan mewarnai maka kemana-mana saya selalu membawa dua hal tersebut. Walau itu hanya seperti ke mall, seperti saat menunggui saya bertemu dengan beberapa teman dan membutuhkan waktu sedikit lama untuk sekedar duduk-duduk. Sedang ayahnya mungkin terlalu repot jika harus jalan-jalan hanya dengan anak-anak. Maka mobil-mobilan dan perlengkapan mewarnailah yang menjadi andalan untuk membuat mereka menjadi sedikit lebih nyaman saat menunggu.
Mungin kedepannya ini merupakan PR bagi saya dan suami, menghadirkan kenyamanan untuk anak-anak supaya bisa lebih betah di rumah. ;)
Apr 19, 2015
T.T
Hold every memory as you go
And I'll tell you all about it when I see you again
Oh, I'll tell you all about it when I see you again
Apr 10, 2015
Re-Post
Kecewa
rasa yang hadir
mengiringi harapan yang bertemu nyata
dan semua tak sesuai rencana
dan kini mulai bergelut
dengan kepasrahan dan keiklasan
yang coba dihadirkan
ah…
pasti ada rencana yang indah
dari Ia Sang Empunya Rencana
Dulu, saya pernah menuliskan ini di salah satu blog saya yang kini sudah saya private.
Melihat tanggalnya, sedikit mengingat saya seakan bisa kembali merasakan mengapa saya menuliskan tulisan ini. Alhamdulillah, saya bisa melewati masa itu. ;)
Apr 9, 2015
Cerita lalu
Jadilah akhirnya saya menjelajah lagi ke masa lalu.
Apr 8, 2015
[Bukan Review] Full House
Drama korea ini sebenarnya sudah diputar (ulang) di salah satu stasiun TV sejak beberapa waktu, dan saya baru melihatnya hari ini.. Ada beberapa hal yang saya suka dari film ini, salah satunya adalah tingkah konyol dua pemeran utamanya.
Apr 1, 2015
Jalan-jalan.
Saya sih siasatinya dengan menciptakan lingkungan di rumah yang nyaman, yang membuat mereka betah main sepanjang hari di dalam rumah.
Tapi mereka pastinya juga butuh jalan-jalan. Main di luar rumah.
Kami sih biasanya jalan-jalan itu kalau nggak sabtu ya minggu, seminggu sekali atau kalau ayahnya lagi ada acara di hari itu ya dua minggu sekali.
Mungkin kami lebih sering jalan-jalan ke mol, sekedar makan diluar, mengunjungi toko buku atau toko mainan. Tapi sesekali kami juga jalan-jalan ke taman. Di Surabaya ini saya baru tau dua taman yang enak untuk dikunjungi, taman bungkul dan kebun bibit. Kadang kalau lagi pengen ya ke kebun binatang.
Mar 26, 2015
Kenangan
Buku apa?
Sebelum saya cerita tentang buku tersebut, mungkin ada yang kenal dengan gadis di gambar ini?
Mar 21, 2015
Feb 19, 2015
Hobi
Ketika hobimu mulai terasa membebani, maka pikirkan ulang!
Feb 14, 2015
Pulang ke Malang
Feb 12, 2015
Mampu gak?
Feb 6, 2015
Masak
Jan 28, 2015
Master's Sun
Jan 25, 2015
KopDar
Jan 19, 2015
Me Time
Jan 9, 2015
Bukunya anak-anak
Sukanya mereka dengan buku juga bisa dilihat dari mereka yang nggak gampang main sobek-sobek buku, atau corat-coret buku. Alhamdullilah semua buku walau disimpan di rak bawah yang bisa dengan mudah mereka jangkau tetap amaaaaan.